Kamis, 08 Januari 2015

Umat Islam Indonesia Harus Memiliki Kepribadian



Sekitar abad ke-7 atau ke-8 yang lalu Islam telah masuk ke Indonesia, bahkan di Sumatera Utara pada abad ke-13 telah berdiri kerajaan Islam yang kuat. Pada abad ke-15 Islam menyebar ke daerah Maluku dan di seluruh Pulau Jawa. Pada abad ke-17 Islam mulai menyebar keseluruh Nusantara, dari Sabang hingga Merauke. Sampai saat ini di Indonesia, umat Islam adalah umat yang mayoritas yaitu sekitar 85% dari seluruh penduduk di Indonesia.
Negara Indonesia yang sekarang berdiri megah ini bukan karena hasil dari penjajahan kolonial Belanda, tetapi merupakan negara yang didirikan oleh semangat dan perjuangan bangsan Indonesia itu sendiri. Berdiri melalui proklamasi dan tekat yang kuat seluruh bangsa yang didasarkan kepada UUD 1945 dan Ketuhanan Yang Maha Esa (Pancasila).
Pada abad ini, abad ke-20 merupakan era modern. Namun yang disebut dengan modern bukan berarti hidup seperti orang Barat, tetapi memiliki mental yang lebih maju dan memiliki harga diri yang lebih utama. Kaum Muslimin di Indonesia harus terus berusaha meningkatkan diri selaras dengan kemajuan zaman dan tidak terbawa arus serta tetap teguh memperlihatkan diri sebagai seorang muslim.
“Dan Dialah yang menjadikanmu penguasa-penguasa di bumi dan Dia meninggikan sebagian kamu atas sebagian (yang lain) beberapa derajat, untuk mengujimu tentang apa yang diberikan-Nya kepadamu. Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat siksaan-Nya, dan sesungguhnya Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Q.S Al-An’aam: 165)
Sebagai seorang khalifah (wakil Allah) di muka bumi ini, umat Islam jangan sampai tertinggal oleh orang Barat. Walaupun menuruti tata cara orang Barat, umat Islam harus memiliki jati diri yang lebih baik.
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya kemudian mereka tidak ragu-ragu dan berjihad dengan harta dan jiwa mereka pada jalan Allah, mereka itulah orang-orang yang benar.”(Q.S Al-Hujurat: 15)
“Katakanlah (kepada mereka), “Apakah kamu akan memberitahukan kepada Allah tentang agamamu (keyakinanmu), padahal Allah mengetahui apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi dan Allah Maha Mengetahui atas segala sesuatu.” (Q.S Al-Hujurat: 16)
Dalam kehidupan modern ini, umat Islam tidak perlu menanggalkan agama, bahkan agama itu harus menjadikan seorang muslim menjadi modern, sebagaimana yang telah digambarkan didalam Al-Quran mengenai sifat-sifat seorang mukmin, yaitu:

1.       Bersih diri
2.       Taat beribadah
3.       Banyak bersyukur
4.       Berjuang untuk mencapai kemajuan
5.       Melaksanakan rukuk dan sujud (sholat)
6.       Menegakkan kebenaran
7.       Senantiasa mencegah kemungkaran
8.       Menjadi penegak keadilan

Dengan demikian, umat Islam di Indonesia harus menjadi umat yang taat kepada ajaran agama dan menjadi umat modern yang berkepribadian Indonesia, sehingga umat Islam dapat meningkat dan secara pembangunan nasional dapat dicapai dengan hasil yang membanggakan.

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © Muhammad Ahsan Fuady | Powered by Blogger