Rabu, 06 Januari 2016

Analisa Pemrograman


    Menurut Binanto kata program dapat diartikan "untuk mendeskripsikan instruksi-instruksi tersendiri, yang biasanya disebut source code, yang dibuat programer dan juga untuk mendeskripsikan suatu keseluruhan bagian dari software yang executable." Sedangkan pengertian pemrograman  menurut Jogiyanto merupakan “kegiatan menulis kode program yang akan dieksekusi oleh komputer”. Kemudian pemrograman menurut Indrajani, bahasa pemrograman adalah “perangkat lunak atau software yang dapat digunakan dalam proses pembuatan program yang melalui beberapa tahapan-tahapan penyelesaian masalah”.
   Pada pemrograman komputer terdapat dua istilah yaitu sistem analis dan programer. Sistem analis adalah orang yang menganalisis sistem dengan mempelajari masalah-masalah yang timbul dan menentukan kebutuhan-kebutuhan pemakai serta mengidentifikasikan pemecahan yang beralasan (lebih memahami aspek-aspek bisnis dan teknologi komputer). Nama lainnya dari sistem analis ialah system designer, business analyst, system consultant, system engineer, software engineer, sistem analyst programmer, information system  engineer. Sistem analis memiliki tugas dan tanggungjawab sebagai berikut .
  • Tidak hanya bertanggungjawab pada pembuatan program komputer  saja, tetapi pada sistem secara keseluruhan.
  • Pengetahuan analis sistem harus luas, tidak hanya pada teknologi komputer, tetapi juga pada bidang aplikasi yang ditanganinya.
  • Pekerjaan analis sistem dalam pembuatan program terbatas pada pemecahan masalah secara garis besar.
  • Pekerjaan analis sistem melibatkan hubungan banyak orang, tidak terbatas pada sesama analis sistem,programer tetapi juga pemakai sistem dan manajer.
   Programer adalah orang yang menulis kode program untuk suatu aplikasi tertentu berdasarkan rancangan yang dibuat oleh system analis(lebih memahami teknologi komputer). Programer bertugas dan bertanggung jawab pada :
  • Tanggungjawab pemrogram terbatas pada pembuatan program komputer.
  • Pengetahuan programer cukup terbatas pada teknologi komputer, sistem komputer, utilitas dan bahasa-bahasa program yang diperlukan.
  • Pekerjaan programer sifatnya teknis dan harus tepat dalam pembuatan instruksi-instruksi program.
  • Pekerjaan programer tidak menyangkut hubungan dengan banyak orang, terbatas pada sesama pemrogram dan analis sistem yang mempersiapkan rancang bangun (spesifikasi) program.
   Untuk analisa pemrograman membutuhkan seorang analis sistem. Hal tersebut dilakukan oleh seorang analis agar pemrograman yang akan dibuat programer sesuai dengan yang diinginkan. Seorang analis sistem diharuskan memiliki pengetahuan yang luas dan keahlian seperti berikut :
  • Pengetahuan dan keahlian tentang teknik pengolahan data, teknologi komputer dan pemograman komputer.
  • Pengetahuan tentang bisnis secara umum.
  • Pengetahuan tentang metode kuantitatip.
  • Ahli memecahkan masalah kompleks ke dalam masalah kecil.
  • Ahli berkomunikasi dan membina hubungan.
  • Memahami metodologi pengembangan sistem informasi.
Daftar Pustaka :
UDINUS.2000.http://kuliah.dinus.ac.id/ika/asi3.html.Selasa 18 April 2000.

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © Muhammad Ahsan Fuady | Powered by Blogger