Minggu, 20 Maret 2016

Penalaran Induktif : "Kegaduhan" Sepakbola Membawa Keberuntungan Indonesia di Mata Dunia

Kisruh Kemenpora versus PSSI belum juga menemui titik temu. sehingga mengundang “kuli tinta” bertubi-tubi memposting berbagai artikel “kegaduhan” sepakbola nasional, tidak tahu sampai kapan prahara nasional ini berujung damai. Klaim “reformasi” sepakbola indonesia Menpora belum legowo melakukan pencabutan, kekalahan beruntun Kemenpora di meja hijau...

Penalaran Induktif : Hambalang Gate

Partai Demokrat (PD) di Pileg 2009, dengan strategi cerdas tingkat dewanya telah meluncurkan slogan “Katakan Tidak Pada Korupsi”, dengan bintang iklannya adalah kader-kader terbaik antara lain : Andi Malarangeng, Anas Urbaningrum, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), dan Angelina Sondakh. Strategi ini terbukti manjur karena dalam pileg tersebut dengan...

Penalaran Deduktif : Serangan Balik Presiden Jokowi yang Mematikan

Mantan Presiden SBY belakangan ini dituding sering nyinyir dan cari perhatian. Selama "Tour de Java" pun SBY menyindir pemerintahan Presiden Jokowi seolah-olah ingin mengatakan saat ia memimpin keadaannya jauh lebih baik dari sekarang. SBY dan rombongan melakukan safari politik keliling Pulau Jawa tadi terkesan kuat ingin membangun dan meningkatkan...

Penalaran Deduktif : Lawan yang Pas buat Ahok

Pasca mundurnya Ridwan Kamil dari bursa calon Gubernur DKI 2017 membuat Ahok tak punya tandingan untuk kembali menduduki kursi DKI-1. Kang Emil panggilan akrab Ridwan Kamil dianggap calon kuat yang bisa menandingi Ahok, baik dari segi kualitas dan popularitas. Ruhut Sitompul pun, Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat secara pribadi blak-blakan mengatakan,...

Rabu, 02 Maret 2016

Analisis Artikel "Rata dengan Tanah, Kalijodo Tak Menarik Perhatian Lagi"

Artikel berjudul “Rata dengan Tanah, Kalijodo Tak Menarik Perhatian Lagi” ditulis oleh Nafiysul Qodar membahas mengenai kondisi kawasan Kalijodo yang berada di Jalan Kepanduan II, Penjaringan, Jakarta Utara dan Tambora Jakarta Barat yang sudah rata dengan tanah....

Analisis Artikel "[OPINI] Fenomena LGBT, Ditolak atau Didukung?"

Artikel berjudul “Fenomena LGBT, Ditolak atau Didukung?” yang ditulis oleh Komaruddin Hidayat, guru besar UIN Syarif Hidayatullah ini berisi opini tentang LGBT yang sedang marak dibicarakan. Apakah LGBT sendiri harus didukung atau ditolak? Bagi para pejuang pembela...

Copyright © 2025 Muhammad Ahsan Fuady | Powered by Blogger