“Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka; kamu lihat mereka rukuk dan sujud mencari karunia Allah dan keridaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka bekas sujud.”(Q.S Al-Fath: 29)
Berdasarkan terjemahan
Q.S Al-Fath ayat 29 diatas, ciri-ciri seorang muslim yang mengikuti jejak
Rasulullah itu antara lain:
1. Memiliki
akidah yang kuat yang dibuktikan dengan perbuatan, bersikap teguh dalam
menentukan halal dan haram, benar atau salah. Seorang muslim harus menampakkan
akidah dan keyakinan kepada siapapun, harus merasa bangga sebagai seorang
muslim, jangan sebaliknya, merasa malu memperlihatkan identitas diri sebagai
seorang muslim.
2. Memelihara
kasih sayang antar sesama muslim, dalam arti saling menolong, saling membantu
dalam hal kebaikan, baik berupa materi maupun ucapan atau perbuatan.
3. Senantiasa
rukuk dan sujud. Maksudnya ialah senantiasa mendirikan sholat lima waktu sehari
semalam. Sholat yang benar-benar memenuhi syarat dan rukunnya akan dapat
mencegah kita melakukan perbuatan keji dan mungkar.
4. Senantiasa
mengharapkan keutamaan dan rida Allah swt. Disetiap melakukan amalan atau
ibadah sebaiknya seorang muslim memelihara niat dengan mengharapkan keutamaan
dan keridaan Allah swt. oleh sebab itu seorang muslim harus mengerjakannya
dengan didasari keikhlasan.
5. Terlihat
dari bekas sujudnya. Maksudnya ialah bekas sujud yang didapatkan oleh
orang-orang yang benar-benar melaksanakan sujud kepada Allah swt. Orang yang
melaksanakan sholat lima waktu yang disertai dengan sunah-sunahnya tentu akan
terlihat berbeda dengan orang-orang yang tidak pernah melakukannya. Perbedaan
akan terlihat pada raut mukanya yang senantiasa bersih dan bercahaya. Orang-orang
tersebut kelak di akhirat wajah mereka bercahaya dan berwibawa sehingga mereka
disebut “Ghuran muhajalin”. Sebaliknya orang-orang yang tidak pernah melaksanakan
sholat, walaupun wajahnya dihiasi make up
yang serba indah, wajahnya akan tetap kusut dan pandangannya menatap masa depan
yang gelap. Keindahan yang terlahir karena ibadah akan mewujudkan keindahan
lahir batin yang kekal.
0 komentar:
Posting Komentar